From 17551c1dd055cda7c8f03f004e7006ab120c46c9 Mon Sep 17 00:00:00 2001 From: Arno Alexander <arno2alexander@gmail.com> Date: Sun, 26 Nov 2017 22:31:27 +0700 Subject: [PATCH] Update README.MD --- README.MD | 6 ++++-- 1 file changed, 4 insertions(+), 2 deletions(-) diff --git a/README.MD b/README.MD index 2b6d2e4..2757b2d 100644 --- a/README.MD +++ b/README.MD @@ -2,7 +2,7 @@ Secara umum, sistem ini dapat membantu seseorang ketika terjadi sebuah gempa. Dalam keadaan ini, sistem ini dapat melakukan pendeteksian gempa dengan menggunakan accelerometer pada arduino. Arduino ditempatkan ditempat yang berpotensi gempa, seperti gunung untuk gempa vulkanik, dan lempeng benua-samudera untuk gempa tektonik (namun penggunaan kali ini hanya diimplementasikan disekitar pengguna, karena hanya prototype). Selain itu arduino juga dapat mengirimkan data baik ke unity maupun ke android. Data tersebut dapat diolah unity menjadi simulasi gempa 3D untuk mengetahui seberapa besar dampak dari gempa tersebut. Simulasi ini dapat digunakan oleh peneliti untuk mengkaji gempa dari tempat lain. Sedangkan data yang dikirim ke android, dapat diolah sebagai notifikasi peringatan seperti lokasi gempa dan kekuatan gempa menuju aplikasi lain seperti facebook dsb. ## Subsistem Arduino -TBD. +Pada platform arduino, digunakan module accelometer dan module wifi. Accelometer digunakan untuk pendeteksi getaran. Kekuatan getaran akan ditampilkan dengan menggunakan 7 segment. Wifi digunakan untuk pengiriman data 2 arah. Data yang menuju platform arduino dapat mengontrol arduino untuk men-disable atau men-enable accelometer. Sedangkan data yang keluar, merupakan data getaran yang dideteksi accelometer arduino, serta lokasi arduino tersebut. ## Cara Instalasi 1. Buka file berekstensi ino yang tersedia menggunakan Arduino IDE @@ -11,7 +11,9 @@ TBD. 4. Upload program ke board Arduino ## Petunjuk Penggunaan -TBD. +1. Sambungkan Arduino ke komputer +2. Upload program ke board arduino +3. Jalankan board Arduino ## Author 1. Jauhar Arifin (13515049) -- GitLab